Solusi Penghemat Energi dengan mekanisme Sosial Bukan dengan Mekanisme Mekanik

Isu global warming akhir-akhir ini membuat para produsen barang elektronik dengan gencarnya  :) membuat barang yang hemat energi dan ramah lingkungan .

    Tapi pada kenyataannya hal ini tidaklah berpengaruh pada sifat manusia yang selalu
memboroskan energi .


    Contoh riset yang dikutip dari newscientst , saat ini rumah tangga di Amerika Serikat,
Belanda dan Inggris masih memboroskan 26%-36% energi dari konsumsi mereka . Padahal mereka
menggunakan mesin-mesin yang efisien .

    Kenyataan ini memberikan gambaran bahwa mesin-mesin yang sangat hemat dan sangat
efisienpun tidak akan mengubah tabiat manusia yang pada dasarnya hanya ingin mempunyai kesenangan tiada batas .

    Jadi menurut para ilmuan perlu adanya terapi khusus untuk mengubah pola pikir tingkah
manusia itu sehingga cocok untuk kebutuhan bumi.
   
    Kemudian munculah ide yang lebih maju dari para ahli yang tegabung dalam sekumpulan priset
 di Eindhoven University of Technology di belanda yang mencoba menerjemahkan setumpuk nasihat
pengguna energi, dengan menciptakan suatu robot yang mampu memberi nasihat melalui suara dan mimik wajah yang dapat berubah-ubah sesuai penggunaan energi.
   
    Robot yang diberi nama i-cat ini  mampu mengubah mimik wajah dari bahagia netral hingga marah .
    I-cat sendiri diharapkan mampu menyadarkan para manusia akan adanya
hari dimana semua hasil bumi habis tak bersisa , hari dimana bumi menjadi amat panas dan hari
dimana es di kutub tak lagi membeku .

    Mungkin saja dengan memperbesar kesadaran akan pengguna energi lebih ampuh apabila
disampaikan dengan mekanisme sosial bukan dengan mekanisme perangkat yang efisien .